Dedikasi dan Kolaborasi: Kunci Masa Depan Cerah WordPress

WordPress bukanlah hal asing bagi saya. Saya sudah menjadi pengguna setia WordPress sejak 10 tahun lalu saat awal-awal saya belajar membuat website di bangku kuliah. Terlebih lagi, mengelola perusahaan web hosting selama lima tahun terakhir membuat saya semakin akrab dengan CMS terbesar di dunia ini. Secara otomatis saya pun menjadi bagian dari komunitas WordPress. Begitu juga dengan semua team member dan klien saya. 

WordPress memiliki acara yang menjadi ajang kumpul komunitasnya, yaitu Wordcamp. Developer, publisher, writer, marketer, pengusaha, blogger, dan siapa saja yang tertarik dengan WordPress bisa hadir di acara ini. Dan saya bersyukur bisa mendapatkan kesempatan untuk datang ke salah satu ajang kumpul pegiat WordPress terbesar tahun ini, yaitu Wordcamp Europe 2019 di Berlin, Jerman, pada 20-22 Juni lalu. 

Ini adalah pertama kalinya saya datang ke Wordcamp Europe dan benar-benar tidak tahu apa yang akan saya temukan soal WordPress di belahan bumi lain. Ekspektasi saya tidak banyak. Saya hanya ingin melihat seberapa besar antusiasme pegiat WordPress di skala global dan apa yang saya temukan di sana sungguh di luar dugaan.

Wordcamp Europe yang saya datangi beberapa minggu lalu ternyata adalah Wordcamp terbesar sepanjang sejarah WordPress. Itu bukan pernyataan pribadi saya. Matt Mullenweg, founder WordPress, sendiri yang mengatakannya saat ia menjadi pembicara di hari pertama WCEU 2019. 

(Saya dan Gugus bersama speaker WCEU 2019, Fernando Tellado, yang membahas soal teknik copywriting)

Sebanyak 2734 pengunjung datang dari seluruh penjuru dunia ke acara ini dan saya adalah salah satu di antara mereka. Ada lebih dari 60 pembicara yang berbagi ilmu selama tiga hari di acara ini. Menariknya mereka tidak hanya membahas soal WordPress dari sisi teknisnya saja. Topik-topik non teknis seperti tips mengatur remote working, membuat business plan, bagaimana menciptakan MVP Product, dan content strategy pun dibahas di acara ini. 

Tentu saya tidak bisa hadir ke semua session dan workshopnya. Tapi satu session yang paling berkesan bagi saya adalah session State of the Word by Matt Mullenweg, founder WordPress. Ini adalah kali pertama saya melihat seorang Matt Mullenweg secara langsung. Dan yang membuat saya lebih kagum kepada Matt adalah ketika ia menjawab pertanyaan dari salah satu audiens tentang transparansi WordPress sebagai sebuah software open source. Ini adalah jawaban Matt:

“I believe that the more transparent we can be, the more we can make people aware about our transparency, the better and healthier we will be as a product.” Matt Mullenweg di Wordcamp Europe 2019

Mendengar kata-kata itu dari Matt membuat saya paham kenapa WordPress bisa sebesar ini sekarang. WordPress memang dimulai oleh Matt, tapi dalam perjalanannya kontribusi dari komunitas WordPress-lah yang bisa mengantarkan WordPress menjadi CMS dengan pengguna terbanyak di dunia. Baik dari pengembangan software WordPress itu sendiri, plugin, dan tema, semuanya lahir dari komunitas WordPress. 

Apa yang dikatakan Matt bukan sekadar jargon belaka karena saya bisa melihat secara langsung betapa besar antusiasme dan dedikasi para pegiat WordPress dari seluruh dunia di acara ini. Orang-orang datang dari beragam latar belakang, kebangsaan, dan warna kulit berkumpul di satu forum untuk berkolaborasi menuju satu tujuan yang sama: mengembangkan WordPress menjadi lebih baik lagi.

Saya belum pernah melihat antusiasme sebesar ini, orang-orang dengan sukarela mendedikasikan waktu, tenaga, dan biaya untuk berkontribusi pada WordPress. Dedikasi dan kolaborasi komunitas inilah yang bisa membawa WordPress sampai seperti sekarang ini. Dan WCEU 2019 baru sebagian kecilnya saja, belum semuanya. 

Bertemu dengan komunitas WordPress terbesar di dunia menyadarkan saya akan satu hal yakni bagaimana saya bisa memberikan kontribusi pada CMS ini. Dengan kapasitas saya sebagai CEO Niagahoster, saya punya tanggung jawab dan peran cukup besar untuk memberikan kontribusi pada komunitas ini, baik secara lokal maupun global.

Karena itu sepulangnya dari acara ini, saya ingin membawa semangat dedikasi yang sama untuk saya tularkan ke teman-teman komunitas WordPress di Indonesia. Apalagi mengingat bahwa Indonesia adalah salah satu negara penyumbang pengguna WordPress terbesar di dunia. Komunitas WordPress di Indonesia punya peluang besar untuk berkontribusi mengembangkan WordPress.  

Ada banyak ide yang ingin saya realisasikan untuk mendukung komunitas WordPress di Indonesia agar bisa punya kontribusi lebih banyak di WordPress. Tentu Niagahoster tidak bisa berjalan sendiri dalam memberikan kontribusi kepada WordPress. Kami selalu terbuka untuk menjalin kerja sama dan kolaborasi dengan komunitas WordPress di Indonesia. 

Oleh karena itu, setidaknya melalui artikel ini saya ingin menyampaikan komitmen saya bersama Niagahoster dalam mendukung komunitas WordPress di Indonesia. Bentuk komitmen pertama yang paling nyata adalah kami selalu berusaha menciptakan ekosistem WordPress di Indonesia yang sehat. Yang saya maksud dengan ekosistem sehat di sini adalah dengan mendorong klien-klien kami untuk menghindari hal-hal yang bisa berbahaya bagi WordPress seperti plugin atau tema bajakan.

Mungkin hal tersebut terdengar sepele. Namun, hal-hal kecil seperti itulah yang bisa membahayakan kredibilitas software yang susah payah dibangun oleh komunitas WordPress. Alih-alih memberi kontribusi, perilaku kontraproduktif seperti itu bisa membuat ekosistem WordPress menjadi tidak sehat. Setidaknya kami bisa memulainya dari komunitas WordPress yang berada di Niagahoster terlebih dahulu.

Selain itu, kami akan terus mengembangkan fitur-fitur yang mendukung kemudahan pengguna dalam membangun dan mengelola website menggunakan WordPress. Harapannya fitur-fitur yang kami kembangkan bisa meningkatkan performa website para pengguna WordPress di Niagahoster.

Tidak cukup sampai di situ, di masa mendatang kami juga berencana untuk lebih melibatkan WordPress engineers dari Niagahoster di pengembangan WordPress melalui Make WordPress. Dengan begitu kami bisa mengetahui secara langsung apa yang benar-benar dibutuhkan WordPress.

Terakhir, kami juga sadar bahwa menjaga hubungan baik dengan komunitas WordPress di Indonesia adalah hal yang sangat penting. Salah satu cara kami menjaga hubungan baik tersebut adalah dengan mendukung acara-acara seperti WordPress Meetup dan WordCamp Jakarta 2019

Kami selalu siap untuk mendukung acara-acara yang bisa menjadi wadah kolaborasi para pegiat WordPress di Indonesia. Harapannya kolaborasi para pegiat WordPress tersebut dapat menghasilkan produk-produk baru dan original dari komunitas WordPress Indonesia yang bisa mendukung kemajuan WordPress. 

“It’s always gonna be a journey and we can always be better. I do believe we can make every release of WordPress better than it was before. And then we can make the web better.” Matt Mullenweg di Wordcamp Europe 2019

Perjalanan WordPress masih panjang dan masa depannya bukan hanya Matt Mullenweg yang menentukan. Saya, Anda, kita semua sebagai anggota komunitas WordPress punya peran yang sama untuk menentukan masa depan software ini. Kita semua punya visi yang sama, yaitu to make the web better

Masa depan cerah WordPress mustahil terwujud tanpa adanya dedikasi, kolaborasi, dan kontribusi nyata dari anggota komunitas WordPress di mana pun berada. Dan menulis artikel ini adalah cara saya untuk mengawal komitmen saya dan Niagahoster dalam berkontribusi untuk komunitas ini. 


Pesan dari Editor
WordCamp Asia 2020 juga akan segera diadakan di Bangkok pada tanggal 21-23 Februari 2020. Ini adalah kesempatan besar kita untuk dapat menghadiri WordCamp berskala regional Asia. Mari kita sukseskan WordCamp Asia 2020!

Tinggalkan Balasan