WPJKT Meetup #19: Adaptive Performance, SEO & JS Best Practices

Akhirnya bisa datang ke WordPress Meetup lagi, kurang lebih itu yang saya rasakan sejak terakhir kali datang sebagai peserta dan membantu sebagai organizer untuk mempersiapkan acara sampai selesai waktu di Bali beberapa bulan yang lalu. WordPress Meetup Jakarta kali ini adalah yang ke-19 dan merupakan yang pertama bagi saya untuk kembali menjadi peserta, organizer dan speaker, terlebih lagi kali ini di Jakarta.

Acara ini rutin diadakan oleh komunitas WordPress di Jakarta. WordPress Meetup Jakarta ke-19 dilaksanakan pada tanggal 6 November 2019. Tujuan dari WordPress Meetup tentu saja untuk mempertemukan semua pengguna WordPress di Jakarta dan mendiskusikan topik-topik tertentu dan bisa menjadi wadah untuk networking sesama pengguna WordPress baik sebagai content writer, blogger atau pun developer. Peserta yang hadir juga cukup beragam mulai dari yang berasal dari Jakarta, bahkan ada peserta yang rela jauh-jauh dari luar Pulau Jawa ke Jakarta untuk menghadiri Meetup.

Topik pertama yang dibahas pada Meetup kali ini adalah tentang SEO dan update semua yang terjadi di tahun 2019  dibawakan langsung oleh narasumber terpercaya yakni Mahmud Omar Saladin yang merupakan seorang Webmaster Relations dari Google Indonesia. 

Topik kedua yang dibahas adalah mengenai JavaScript Best Practices yang dibawakan oleh saya sendiri. Topik ini lebih fokus kepada bagaimana mengimplementasikan bahasa pemrograman JavaScript yang baik dan benar jika diintegrasikan dengan WordPress dan juga sedikit memaparkan aspek keamanannya dan bagaimana menggunakan AJAX pada WordPress dengan memanfaatkan file admin-ajax.php yang dimiliki oleh WordPress.

Topik terakhir yang dibahas, juga dibawakan seorang Web Developer Advocate dari Google Indonesia, yaitu Yohan Totting tentang Adaptive Performance pada WordPress. Tanpa kita sadari perkembangan berbagai jenis gawai saat ini sangat mempengaruhi performa dari situs web yang kita miliki, yang dimaksud dengan adaptive adalah bagaimana konten yang kita miliki bisa langsung beradaptasi dengan gawai yang digunakan oleh user. Salah satu contoh adalah hadirnya retina display yang dimiliki oleh Apple, hadirnya teknologi ini juga berpengaruh pada bagaimana seorang developer/website owner memilih kualitas gambar yang ditampilkan untuk pengunjung situsnya.

Dengan adanya adaptive performance ini developer/website owner dimudahkan dalam mengimplementasikan penggunaan gambar pada situs webnya karena alih-alih hanya menampilkan 1 (satu) gambar dengan resolusi yang besar, kita dapat mengimplementasikan 2 (dua) gambar sekaligus yang pada saat ditampilkan akan beradaptasi dengan jenis display dari gawai yang dimiliki oleh pengunjung situs web kita.

Komunitas WordPress di Jakarta terus membutuhkan kontribusi kita semua, tidak hanya hadir sebagai peserta, tetapi juga menjadi volunteer yang membantu pada harinya, organizer untuk persiapannya dan juga sebagai speaker! Jika berminat segera hubungi @ivankristianto, @devin-maeztri atau @adriantirusli!